Cara Menghitung Konsumsi Daya Roots Blower
Roots blower adalah salah satu jenis blower yang banyak digunakan dalam industri, khususnya pada IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah), sistem aerasi, industri makanan, farmasi, hingga pabrik kimia. Agar pemilihan blower lebih efisien, penting untuk mengetahui cara menghitung konsumsi daya roots blower sehingga tidak terjadi pemborosan energi maupun under capacity.
Artikel ini akan membahas langkah-langkah menghitung daya yang dibutuhkan roots blower, faktor yang memengaruhi konsumsi daya, serta tips memilih blower yang sesuai kebutuhan.

Roots Blower Aquakultur
Mengapa Perhitungan Konsumsi Daya Roots Blower Penting?
-
Efisiensi energi → menghindari biaya listrik yang membengkak.
-
Performa optimal → blower bekerja sesuai kebutuhan proses.
-
Umur mesin lebih panjang → tidak terbebani oleh kelebihan atau kekurangan daya.
-
Pemilihan motor tepat → mencegah overloading dan kerusakan.
Rumus Menghitung Konsumsi Daya Roots Blower
Perhitungan daya roots blower umumnya menggunakan rumus:
Brake Horse Power (BHP) = (Q × ΔP) ÷ (η × 102)
Keterangan:
-
Q = Flow rate (m³/min atau m³/h)
-
ΔP = Pressure difference (kg/cm² atau kPa)
-
η = Efisiensi blower (umumnya 0,6 – 0,8)
-
102 = Faktor konversi
Untuk menghitung konsumsi daya dalam kW, gunakan:
Power (kW) = BHP × 0,746
Contoh Perhitungan Konsumsi Daya
Misalkan sebuah roots blower digunakan untuk:
-
Flow rate (Q) = 30 m³/min
-
ΔP (tekanan) = 0,5 kg/cm²
-
Efisiensi (η) = 0,7
Maka:
Artinya, roots blower tersebut membutuhkan daya listrik sekitar 0,156 kW untuk beroperasi.
Faktor yang Mempengaruhi Konsumsi Daya Roots Blower
-
Flow rate (debit udara) – semakin besar kapasitas aliran udara, semakin besar kebutuhan daya.
-
Tekanan kerja (pressure) – makin tinggi tekanan, makin besar daya yang dibutuhkan.
-
Efisiensi blower – efisiensi rendah akan meningkatkan konsumsi energi.
-
Kondisi instalasi pipa – panjang dan tikungan pipa menambah kerugian tekanan.
-
Jenis aplikasi – misalnya aerasi kolam ikan, IPAL, atau pneumatic conveying.
Tips Menghemat Konsumsi Daya Roots Blower
-
Pilih blower dengan kapasitas sesuai kebutuhan, jangan oversize.
-
Gunakan motor listrik dengan efisiensi tinggi (IE2/IE3).
-
Lakukan maintenance rutin agar efisiensi blower tetap terjaga.
-
Perhatikan desain pipa untuk meminimalkan kerugian tekanan.
Area Layanan Kami
Kami menyediakan penjualan, instalasi, hingga perawatan roots blower di berbagai kota besar Indonesia, meliputi:
🌏 Jabodetabek: Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi
🌏 Jawa Barat: Bandung, Cirebon, Tasikmalaya
🌏 Jawa Tengah & DIY: Semarang, Solo, Yogyakarta
🌏 Jawa Timur: Surabaya, Malang, Sidoarjo
🌏 Sumatera: Medan, Pekanbaru, Palembang, Batam
🌏 Kalimantan: Banjarmasin, Balikpapan, Samarinda
🌏 Sulawesi: Makassar, Manado, Kendari
🌏 Bali & Nusa Tenggara: Denpasar, Lombok, Kupang
🌏 Papua: Jayapura, Sorong, Merauke
Kesimpulan: Menghitung konsumsi daya roots blower sangat penting agar penggunaan energi lebih efisien dan operasional industri berjalan optimal. Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi daya, Anda bisa memilih blower yang tepat sesuai kebutuhan aplikasi.
🚀 Butuh bantuan memilih roots blower hemat energi untuk kebutuhan industri atau IPAL Anda?